Polwan Jaga Jakarta Edukasi Warga RW 09 Kampung Bali tentang Pencegahan KDRT dan Bullying

Harmoninews.com (Jakarta Pusat) — Polwan Jaga Jakarta kembali hadir di tengah masyarakat melalui kegiatan bimbingan dan penyuluhan (binluh) yang digelar di RW 09 Kampung Bali, Tanah Abang, Jakarta Pusat. Selasa (9/12/2025). dihadiri oleh Kasi Kesra, Kapolsubsektor Kampung Bali, Ketua RW 09, Puskesmas dan Kader Posyandu.

Pada kesempatan ini, para Polwan yang hadir Aiptu Titin, Aiptu Muslikah dan Aipda Suwanti memberikan edukasi mendalam kepada warga mengenai pencegahan Kekerasan dalam Rumah Tangga (KDRT), bullying, serta berbagai bentuk pelecehan yang dapat terjadi di lingkungan sekitar.

Aiptu Titin kemudian menyampaikan materi dengan pendekatan komunikatif agar mudah dipahami oleh seluruh peserta. Warga diberikan penjelasan mengenai definisi KDRT, jenis-jenis kekerasan — baik fisik, verbal, maupun psikologis — serta tanda-tanda yang harus diwaspadai.

Dalam sesi mengenai bullying, Polwan menjelaskan bagaimana perilaku perundungan dapat berdampak jangka panjang bagi korban, terutama anak-anak dan remaja. Warga diajak untuk lebih peka terhadap perubahan perilaku anak, serta memberikan dukungan emosional dan melaporkan kejadian jika menemukan indikasi perundungan, ucap Titin.

Tak hanya itu, peserta juga diberikan pemahaman mengenai pencegahan pelecehan seksual, termasuk cara melindungi diri, pentingnya keberanian melapor, serta layanan-layanan yang dapat dihubungi apabila terjadi tindak kekerasan. Polwan menyampaikan bahwa setiap warga memiliki hak untuk hidup aman dan bebas dari kekerasan, serta menegaskan komitmen kepolisian dalam memberikan pendampingan

Kapolres Metro Jakarta Pusat, Kombes Pol Susatyo Purnomo Condro, menyampaikan Melalui kegiatan ini, Polwan Jaga Jakarta berharap dapat meningkatkan kesadaran masyarakat untuk bersama-sama mencegah dan menanggulangi tindak kekerasan di lingkungan Kampung Bali.

“Upaya kolaboratif antara masyarakat dan kepolisian diyakini mampu menciptakan lingkungan yang aman, nyaman, dan lebih peduli terhadap perlindungan perempuan serta anak,” ujar Kapolres.

Kegiatan berlangsung interaktif melalui sesi tanya jawab, diskusi ringan, dan penyampaian contoh kasus yang relevan dengan kehidupan sehari-hari. Warga terlihat antusias dan berharap kegiatan edukatif seperti ini dapat terus dilaksanakan secara berkala.

(Humas Polres Metro Jakarta Pusat)

M.NUR

Tuliskan Komentar