Petugas Damkar Evakuasi Sarang Tawon Berbahaya di Tiang Listrik Dekat Sekolah di Pondok Kopi

Harmoninews.com (Jakarta Timur) – Petugas Suku Dinas Penanggulangan Kebakaran dan Penyelamatan (Gulkarmat) Sektor Duren Sawit, Jakarta Timur, mengevakuasi sebuah sarang tawon jenis vespa yang menempel di tiang listrik di Jalan Arabika, Pondok Kopi, Jumat (11/7) siang. Keberadaan sarang tawon ini meresahkan warga karena lokasinya yang berada dekat permukiman dan sekolah.

Warga melaporkan sarang tawon berdiameter sekitar 30 sentimeter tersebut karena khawatir akan membahayakan keselamatan anak-anak dan pengguna jalan yang melintas. Pasalnya, di sekitar lokasi terdapat beberapa fasilitas pendidikan seperti SD, SMP, dan pusat kegiatan anak-anak (Bimba), sehingga aktivitas warga terutama anak-anak menjadi terganggu.

“Awalnya kami menerima keluhan dari warga RT 07 RW 05 tentang adanya sarang tawon di tiang listrik yang sangat mengganggu. Apalagi lokasinya persis di perempatan jalan yang menjadi akses utama anak-anak sekolah. Kami khawatir kalau sampai ada yang disengat,” ujar Dani, salah satu warga setempat.

Tim rescue Gulkarmat yang dipimpin oleh Komandan Regu Singgih langsung menuju lokasi dan melakukan evakuasi dengan perlengkapan lengkap serta alat pelindung diri (APD) untuk menghindari sengatan tawon.

“Jenis tawonnya adalah vespa, yang cukup berbahaya bagi manusia jika terkena sengatan. Posisi sarangnya berada di tiang listrik, berdekatan dengan sekolah dan Bimba. Alhamdulillah proses evakuasi berjalan lancar, meskipun sempat terganggu kabel listrik,” jelas Singgih.

Dalam proses evakuasi, tiga personel dikerahkan lengkap dengan peralatan pendukung. Petugas menaiki tangga secara perlahan dan hati-hati agar tidak memicu agresivitas tawon. Sarang kemudian berhasil dievakuasi dan dimasukkan ke dalam kantong khusus untuk dibawa ke tempat yang aman.

Beruntung tidak ada korban yang tersengat dalam kejadian ini. Warga mengapresiasi respons cepat dari petugas pemadam kebakaran yang sigap dalam menjaga keselamatan lingkungan.

M.NUR

Tuliskan Komentar