Harmoninews.com (Jakarta) – Polsek Cakung bergerak cepat menindaklanjuti laporan adanya korban pembacokan yang masuk melalui layanan Call Center pada Minggu (23/11) dini hari.
Informasi awal diterima sekitar pukul 03.00 WIB, ketika petugas piket mendapatkan kabar dari Polsek Pulogadung mengenai seorang pria yang dibawa ke RS Persahabatan akibat menjadi korban aksi kekerasan di kawasan Pintu 3 KIP, Kelurahan Jatinegara, Cakung, Jakarta Timur.
Petugas Piket IPTU Sukoco bersama personel fungsi langsung menuju rumah sakit untuk memastikan kondisi korban dan mengumpulkan keterangan awal. Setiba di lokasi, petugas mendapat penjelasan dari pihak keamanan RS bahwa korban tengah menjalani tindakan operasi sehingga belum dapat ditemui.
Kejadian tersebut menimbulkan perhatian serius mengingat korban mengalami luka cukup parah akibat serangan sekelompok pelaku.
Dari keterangan saksi yang merupakan teman dekat korban, diketahui bahwa korban bernama Kausar Rafi Abdullah, warga Sidoarjo, Jawa Timur. Saksi menerima informasi dari rekan lain bahwa korban mengalami pembegalan.
Ketika mencoba menghubungi nomor korban, panggilan dijawab oleh petugas keamanan rumah sakit yang membenarkan kejadian tersebut. Saksi kemudian menuju rumah sakit dan mendapati korban sudah berada di IGD dengan kondisi luka berat.
Sebelum kehilangan kesadaran, korban sempat menceritakan bahwa ia berboncengan dengan seorang wanita saat melintas di Pintu 3 KIP. Tiba-tiba sekelompok pemuda menghadang dan meminta sepeda motor korban.
Meskipun sudah pasrah menyerahkan motor, para pelaku tetap menyerang dan membacok korban lalu membawa kabur wanita yang bersama korban beserta tas dan dompet miliknya. Korban berusaha mengejar, namun akibat lukanya yang sangat dalam, ia jatuh pingsan hingga akhirnya ditemukan oleh dua anggota Polsek Pulogadung yang sedang melintas dan langsung memberikan pertolongan bersama petugas keamanan PT. JIEP.
Pihak RS Persahabatan melalui dokter yang menangani, dr. Susan, menyampaikan bahwa korban mengalami beberapa luka terbuka di punggung, pinggang, serta lengan kanan bagian atas, dan membutuhkan tindakan medis intensif.
Kapolsek Cakung, Kompol Widodo Saputro, menegaskan bahwa kepolisian sedang melakukan pendalaman untuk mengungkap identitas dan keberadaan para pelaku.
“Kami memastikan bahwa setiap laporan dari masyarakat akan ditindaklanjuti secepat mungkin. Kejadian ini menjadi perhatian serius dan kami sedang mengerahkan personel untuk melakukan penyelidikan menyeluruh. Kami meminta masyarakat tetap tenang, namun tetap waspada serta tidak segan melapor bila melihat potensi kejahatan,”ujarnya.
Kapolsek juga memberikan himbauan Kamtibmas agar warga menghindari area sepi pada malam hari, selalu memastikan rute aman ketika bepergian, dan menggunakan layanan darurat kepolisian bila terjadi keadaan yang mencurigakan.
“Keselamatan masyarakat adalah prioritas kami. Kewaspadaan, kerja sama, dan kecepatan informasi dari warga menjadi kunci dalam mencegah tindak kejahatan seperti ini,”tambahnya.
Polsek Cakung kini melakukan koordinasi lintas sektor untuk mempercepat pengungkapan kasus dan memastikan keamanan warga tetap terjaga.
M.NUR
