Harmoninews.com (Jakarta Pusat) — Dalam rangka menciptakan kawasan yang tertib, aman, dan nyaman bagi pengguna jalan, Polsek Sawah Besar melalui Bhabinkamtibmas Kelurahan Karang Anyar Aiptu Saefudin bersama unsur tiga pilar melaksanakan kegiatan Rabu Tertib di sepanjang Jalan Karang Anyar Raya, Sawah Besar, Jakarta Pusat, Rabu (15/10/2025).
Kegiatan ini difokuskan pada imbauan dan sosialisasi kepada para pedagang kaki lima (PKL) agar tidak berjualan di trotoar maupun bahu jalan, sesuai dengan Peraturan Daerah DKI Jakarta Nomor 8 Tahun 2007 tentang Ketertiban Umum.
Turut hadir dalam kegiatan tersebut Lurah Karang Anyar, Kasi Pemerintahan Kelurahan, Satpol PP, FKDM, dan PPSU, yang bersama-sama mendukung upaya penataan kawasan demi kenyamanan masyarakat. Petugas menegaskan bahwa trotoar merupakan fasilitas umum bagi pejalan kaki, bukan tempat berdagang, sehingga seluruh pihak diharapkan memahami pentingnya ketertiban lingkungan.
Kapolres Metro Jakarta Pusat Kombes Pol Susatyo Purnomo Condro mengapresiasi sinergi antara aparat keamanan dan pemerintah kelurahan dalam menjaga keteraturan wilayah.
Langkah persuasif seperti ini penting. Kita tidak hanya menertibkan, tapi juga mengedukasi masyarakat agar memahami aturan dan dampak positif dari lingkungan yang tertata,” ujar Susatyo.
Ia menambahkan, penataan kawasan bukan hanya soal estetika, tetapi juga bagian dari upaya pencegahan kemacetan dan potensi kecelakaan di ruang publik.
Sementara itu, Kapolsek Sawah Besar Kompol Rahmat Himawan menegaskan pentingnya kolaborasi berkelanjutan antara Polri, Satpol PP, dan warga dalam menjaga ketertiban.
Kegiatan Rabu Tertib ini akan terus kami galakkan. Kami berharap para pedagang dapat menyesuaikan diri dengan lokasi yang telah disediakan pemerintah agar aktivitas ekonomi tetap berjalan tanpa mengganggu ketertiban umum,” tegasnya.
Rahmat juga menekankan bahwa upaya preventif seperti ini jauh lebih efektif dibandingkan penindakan, karena melibatkan kesadaran dan partisipasi masyarakat.
Selama kegiatan berlangsung, situasi berjalan aman dan kondusif. Petugas terlihat berinteraksi dengan para pedagang secara humanis, menyampaikan pesan-pesan kamtibmas sekaligus memberikan solusi bagi pedagang yang terdampak penataan.
Beberapa warga yang melintas di kawasan Karang Anyar memberikan tanggapan positif atas kegiatan tersebut.
Trotoar jadi lebih rapi dan mudah dilalui. Tapi semoga pemerintah juga menyediakan tempat khusus bagi pedagang biar mereka tetap bisa berjualan,” ujar Rudi, salah satu pengguna jalan.
Pendapat serupa disampaikan oleh pengendara ojek daring yang berharap kegiatan seperti ini rutin dilakukan, agar jalanan tidak kembali semrawut dan pengguna jalan bisa merasa lebih aman dan nyaman.
(Humas Polres Metro Jakarta Pusat)
M.NUR
Komentar