Harmoninews.com (Jakarta Utara) — Dalam rangka menjaga kondusifitas wilayah serta memperkuat hubungan kemitraan antara Polri dan masyarakat, Polsek Pademangan, Polres Metro Jakarta Utara, melaksanakan kegiatan “Minggu Kasih” di Gereja Kristen Protestan Simalungun (GKPS), Jalan Pademangan V, Kelurahan Pademangan Timur, Kecamatan Pademangan, Jakarta Utara, Minggu (2/11/2025) pagi.
Kegiatan yang merupakan bagian dari program “Jaga Jakarta – Jaga Warga” tersebut dipimpin oleh Aiptu Apollonius, Kapolsubsektor Pademangan Timur, bersama Aipda Novi Setiyawan, selaku Bhabinkamtibmas Pademangan Timur.
Dalam kesempatan itu, personel kepolisian menyampaikan pesan-pesan Kamtibmas kepada jemaat gereja agar selalu menjaga keamanan lingkungan, meningkatkan kewaspadaan terhadap tindak kejahatan seperti pencurian dan curanmor, serta menjauhi penyalahgunaan narkoba.
“Kami mengimbau masyarakat agar berperan aktif menjaga lingkungan, menggunakan kunci ganda pada kendaraan, serta tidak terlibat dalam penyalahgunaan narkoba atau tindak kejahatan lainnya,” ujar Aipda Novi Setiyawan di sela kegiatan.
Pihak kepolisian juga mengingatkan warga untuk tidak ragu menghubungi Bhabinkamtibmas, Polsek Pademangan, atau Call Center 110 apabila membutuhkan bantuan atau kehadiran petugas kepolisian di lapangan.
Kegiatan Minggu Kasih ini dihadiri oleh sejumlah jemaat, antara lain Bapak Binsen dan Sdr. Yono, serta berjalan dengan penuh keakraban dan komunikasi dua arah antara petugas kepolisian dan warga.
“Kegiatan seperti ini sangat baik karena kami merasa diperhatikan dan bisa langsung menyampaikan keluhan terkait keamanan lingkungan,” ujar Binsen, salah satu jemaat GKPS.
Kapolsek Pademangan Kompol Immanuel Sinaga, S.H., S.I.K., M.H. menyampaikan bahwa kegiatan Minggu Kasih rutin digelar untuk memperkuat komunikasi dengan masyarakat dan menciptakan situasi kamtibmas yang aman dan kondusif, terutama menjelang tahun politik 2025.
“Polsek Pademangan berkomitmen untuk terus hadir di tengah masyarakat melalui kegiatan humanis seperti Minggu Kasih, guna membangun kepercayaan publik dan memperkuat sistem pendinginan sosial atau cooling system,” ungkap Kompol Immanuel.
M.NUR
