Harmoninews.com (Jakarta) – Dalam rangka membangun generasi muda yang disiplin, berprestasi, dan jauh dari pengaruh negatif, Polsek Metro Penjaringan menggelar kegiatan Police Go to School dan Colling System pada Senin (22/9/2025) pagi.
Kegiatan yang berlangsung sejak pukul 06.30 WIB ini dilaksanakan di SMK Negeri 56 Jakarta, beralamat di Jl. Pluit Timur No.01, Kelurahan Pluit, Kecamatan Penjaringan, Jakarta Utara. Hadir dalam kegiatan tersebut Kasubnit Binpolmas Polsek Metro Penjaringan IPTU Arief Widiantoro, S.E., M.H., didampingi AIPTU Wahudin (Kapolsubsektor Pluit Timur), AIPDA Ronald Silaen (Bhabinkamtibmas Kelurahan Pluit), Kepala Sekolah SMKN 56 Drs. Ngadina, S.Pd., para guru, serta ratusan siswa-siswi SMKN 56 Jakarta.
Dalam arahannya, IPTU Arief Widiantoro menekankan pentingnya disiplin, pola pikir positif, serta bakti kepada orang tua, bangsa, dan negara sebagai kunci meraih kesuksesan. Ia mengingatkan bahwa disiplin dalam belajar, menjaga waktu, serta mematuhi aturan adalah fondasi penting dalam membangun masa depan.
“Jika kita tidak disiplin, lambat laun kita bisa terjerumus pada kebiasaan buruk yang berakibat fatal, bahkan bisa terjerat masalah hukum. Banyak contoh anak muda yang salah pergaulan akhirnya terlibat tawuran, bullying, atau narkoba, yang merusak masa depan mereka,” tegas IPTU Arief.
Lebih lanjut, ia berpesan agar para pelajar mampu menjaga sikap, perkataan, dan pergaulan. Hindari narkoba, tawuran, hingga pinjaman online ilegal yang marak menjerat generasi muda. Sebaliknya, fokuslah pada pendidikan, prestasi, dan cita-cita yang ingin dicapai.
“Masa depan kalian dimulai dari tindakan hari ini. Jangan biarkan catatan buruk merusak cita-cita kalian. Ikuti aturan baik di sekolah, rumah, maupun lingkungan. Jaga etika, pola pikir, dan pergaulan agar menjadi pribadi sukses dan bermanfaat bagi masyarakat,” tambahnya.
Kegiatan ditutup pada pukul 08.00 WIB dengan situasi berjalan aman, tertib, dan kondusif. Program ini diharapkan dapat mempererat hubungan antara Polri dengan masyarakat, khususnya pelajar, serta menjadi upaya preventif mencegah kenakalan remaja dan tindak kriminal di kalangan generasi muda.
M.NUR
Komentar