Harmoninews.com, Banyuwangi – Dukungan terhadap Gus Farkhan Evendi untuk menggantikan Gus Miftah Maulana Habiburrahman terus mengalir dari berbagai pihak, khususnya para ulama. Kali ini dukungan datang dari para ulama dan pengasuh pondok pesantren di Jawa Timur.
Seperti yang disampaikan oleh KH. Suyuti Toha, ulama asal Banyuwangi yang juga pengasuh pondok pesantren Mansyaul Huda, Kedungwungu, Tegaldlimo, Banyuwangi Jawa Timur (Alas Purwo Jatim) ini sangat berharap Presiden memilih Gus Farkhan Evendi menggantikan posisi Gus Miftah.
Dukungan itu disampaikan kyai kharismatik itu saat menerima silaturahim Gus Farkhan yang ditemani oleh KH. Abdul Malik dari Sidoarjo, KH. Nasiruddin Arif dari Surabaya, dan Gus Muhlis dari Sidoarjo di kediamannya pada Senin, (16/12/2024).
Kenapa kyai yang disegani para santri dan masyarakat di Banyuwangi ini mendorong Presiden Prabowo untuk memilih Gus Farkhan, karena sosok pemuda ini juga pernah nyantri/mengaji dan dan pengalaman nya di bidang yang ditinggalkan oleh Gus Miftah.
“Saya mendoakan dan berharap Gus Farkhan dipilih oleh Pak Presiden, dan sosoknya pas untuk menggantikan Gus Miftah,” harapnya.
Untuk menjadi seorang pemimpin tambah kyai Suyuti, harus ikhlas dan jujur, berjuang untuk kepentingan bangsa, rakyat, dan agama, dan yang paling penting lagi adalah harus amanah. “InsyaAllah saya doakan jadi,” tuturnya.
Lebih lanjut, KH Suyuti Toha juga memberikan nasihat penting kepada Gus Farkhan. “Jika nanti diberi jalan untuk menjabat, jangan lupa tiga perkara: pertama, tahu diri; kedua, tahu situasi; dan ketiga, harus istiqomah atau disiplin. Jika berpegang pada tiga hadis nabi ini, insyaAllah tidak akan rusak,” pesannya.
Dalam kesempatan tersebut, KH Suyuti Toha juga mengingatkan Gus Farkhan untuk mendampingi Prabowo Subianto dalam mengembalikan martabat bangsa Indonesia, memakmurkan rakyat, serta mengatasi krisis pangan dan air.
KH Suyuti Toha adalah tokoh karismatik yang sangat dihormati, tidak hanya di kalangan santri, tetapi juga oleh para politikus dari tingkat kabupaten hingga nasional. Pandangan-pandangannya tentang politik dan kebangsaan telah menjadikannya panutan bagi banyak orang.
“Beliau dikenal tegas dan lugas dalam menyampaikan pendapat, beliau disegani tidak hanya di kalangan santri, tetapi juga oleh para politikus dari tingkat kabupaten hingga nasional dan sekat dengan pak Presiden Prabowo Subianto,” kata Gus Farkhan yang juga alumni PP. Langitan Tuban Kedekatannya juga tunjukan sebagai pendukung setia Prabowo Subianto saat mulai mencalonkan Wapres hingga calon presiden termasuk Pilpres 2024 beberapa bulan lalu.
“Kedekatan beliau dengan Prabowo terjalin sejak awal 2000-an, dan saat Prabowo menjabat sebagai Menhan, beliau sempat mengunjungi KH Suyuti Toha di Banyuwangi pada 30 Desember tahun 2022,” ungkapnya.
Dukungan KH Suyuti Toha kepada Gus Farkhan diharapkan dapat memberikan dorongan positif, dalam menjalankan tugas sebagai Utusan Khusus Presiden dan memperkuat kerukunan umat antar agama di Indonesia.