Harmoninews.com (TNI Angkatan Laut, Tanjungpinang) – Kepala Rumah Sakit Angkatan Laut (Karumkital) Dr. Midiyato Suratani Kolonel Laut (K) dr. Edwin M. Kamil, Sp.B., menghadiri Entry Meeting Tim Satuan Tugas (Satgas) Pemanfaatan Aset (Manset) Barang Milik Negara (BMN) dari Inspektorat Jenderal (Itjen) Kementerian Pertahanan (Kemhan) Republik Indonesia (RI) dalam rangka pelaksanaan penatausahaan pemanfaatan BMN di lingkungan Kemhan dan TNI di Aula Yos Sudarso Mako Koarmada I Tanjungpinang. Jumat (23/06/2023)
Katim III Satgas Manset BMN yang diketuai oleh Inspektur III Itjen Kemhan Marsekal Pertama TNI Sugiharto Prapto W., S.Sos., CRGP., CFIP sebelumnya diterima oleh Panglima Koarmada I Laksamana Muda TNI Erwin S. Aldedharma, S.E., M.M., M.Sc., yang diwakili oleh Kepala Staf Koarmada I Laksamana Pertama TNI Sawa, S.E., M.M., CIQaR., di Aula Yos Sudarso Mako Koarmada I. “Selamat datang kepada tim satuan tugas penatausahaan pemanfaatan Barang Milik Negara”, tutur beliau.
“Tim Satgas melaksanakan tugas penatausahaan barang milik negara di lingkungan TNI AL umumnya dan khususnya di Koarmada I, kegiatan yang akan dilaksanakan sangat bermanfaat untuk penataan pemanfaatan barang milik negara di Koarmada I yang dapat memberikan kesejahteraan bagi Satker/prajurit”, ungkap KS Koarmada I saat membacakan sambutan Panglima Koarmada I.
Lebih lanjut beliau memberikan instruksi kepada seluruh jajaran Satker Koarmada I yang berhubungan dengan pemanfaatan barang milik negara untuk memberikan data yang benar dan valid agar tujuan reformasi pengelolaan aset tercapai dan manfaatnya dapat dirasakan oleh prajurit.
Sementara itu, Wakil Menteri Pertahanan RI Letnan Jenderal TNI Muhammad Herindra dalam amanatnya yang dibacakan oleh Katim III Satgas Manset BMN Inspektur III Itjen Kemhan Marsekal Pertama TNI Sugiharto Prapto W., S.Sos., CRGP., CFIP menyampaikan bahwa, dalam hal kepemilikan aset maupun barang milik negara, Kemhan dan TNI merupakan salah satu instansi pemerintah yang memiliki aset tertinggi dari pengelolaan Barang Milik Negara.
Oleh karena itu, kegiatan penatausahaan barang milik negara menjadi sangat penting dilaksanakan demi terwujudnya tertib administrasi pengelolaan dan pengaturan barang milik negara.
“Sebagai bentuk pertanggungjawaban instansi, kita wajib mencatat dan melaporkan secara nyata dan benar berapa jumlah aset dan barang milik negara yang ada di lingkungan Kemhan dan TNI”, tutur Marsekal Pertama TNI Sugiharto Prapto W.
Beliau berharap dengan terbentuknya Satgas ini, hendaknya menjadi motivasi untuk mengobarkan semangat dan kerja keras dalam menyajikan data, informasi dan laporan penatausahaan pemanfaatan barang milik negara Kemhan dan TNI secara benar dan terbuka.
Kegiatan kemudian dilanjutkan dengan pemaparan tentang Pemanfaatan BMN oleh Pelaksana Seksi Pengelolaan BMN Kemenhan-TNI Koestrandiyanto dari Kantor Pelayanan Kekayaan Negara dan Lelang (KPKNL) Batam, diskusi dan tanya jawab serta foto bersama.
Hadir secara tatap muka Waaslog Kasal
Laksamana Pertama TNI Maman Rohman, S.T.,M.Han, Irkoarmada I Laksamana Pertama Fransiskus Sugeng Rianto, S.A.P., M.Tr.(Han)., C.Fr.A., Danlantamal IV Laksamana Pertama TNI Tjatur Soniarto, CHRMP., M.Tr.Opsla., Nina Nurniasih dari KPKNL Batam, Aslog Pagkoarmada I, Kafasharkan Mentigi, Dandenma Koarmada I, Danlanal Bintan, Danlanudal Tanjungpinang, Dansatrol Lantamal IV, Danyonif 10/Mar Setokok. Hadir melalui video conference Danlanal Tarempa, Ranai, Dabo Singkep, Tanjungbalai Karimun serta Danlanudal Matak.
(M.NUR/ HUMAS MDT)
